Profesi Unik

Siang ini saya membaca sebuah berita di internet tentang sebuah hotel di Finlandia yang mencari seseorang yang mau dipekerjakan untuk mengetes seluruh tempat tidur di hotelnya. Cara menguji tempat tidur itu gampang. Ia tinggal tidur di beberapa kamar layaknya seorang tamu hotel lalu menceritakan pengalamannya dalam sebuah blog. Tugas itu akan habis selama 35 hari.


Beberapa waktu lalu saya juga membaca seorang profesional yang tugasnya sama. Bedanya, karena ia harus mengetes kenyamanan tempat tidur di jaringan hotel yang memiliki 46.000 unit tempat tidur, pekerjaan itu harus diselesaikan setahun penuh. Itu pun ia hanya duduk beberapa menit di setiap kasur, kemudian tiduran sebentar.

Mempekerjakan tukang tidur seperti itu kelihatannya lucu dan tampak seperti main-main. Tetapi demi memuaskan pelanggan profesi aneh ini jadi ada dan pihak hotel kabarnya mau membayarnya mahal.

Ada banyak profesi baru yang lahir karena perkembangan industri. Sebagian tampak lucu seperti tukang pencium bau badan untuk mengecek apakah suatu parfum berfungsi efektif, penjaga yang memeriksa pohon kelapa agar tak ada buah kelapa yang jatuh menimpa pengunjung di arena wisata, pencoba mainan baru di industri mainan, dan lain-lain.

Di Indonesia ada profesi musiman seperti pengganti pembantu selama mereka mudik. Ada pengelola jasa penukaran uang receh. Di kalangan atas ada profesi yang khusus menemani kaum kaya berbelanja di pusat perbelanjaan mewah di luar negeri. Ada juga grafolog yaitu profesi yang melihat karakter seseorang dari tulisan tangannya.

Grafologi sebenarnya ilmu lama, namun di Indonesia terbilang baru. Seorang grafolog Indonesia bernama Deborah Dewi mencoba menganalisa tulisan saya beberapa waktu lalu. Hasilnya sungguh luar biasa dan dimuat di Majalah LuarBiasa edisi April 2013. Jika penasaran silakan simak karena ilmu berdasarkan psikologi ini ternyata menarik. Memang dunia ada-ada saja.

Artikel Terkait: