An apple a day keeps the doctor away. Rasanya peribahasa ini tidak muluk-muluk. Nyatanya buah sensual ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Maka tak heran kalau buah ini sering ditemukan dimana-mana. Konon, pada zaman Yunani kuno, buah ini sangat dekat dengan kaum bangsawan dan menjadi symbol kemewahan seseorang. Kepercayaan mereka Apel merupakan symbol dari dewi-dewi cantik.
Buah apel atau istilah ilmiahnya malus domistica punya penampilan exotis, merah dan hijau yang ranum. Mengundang imajinasi dan selera orang yang memandangnya. Apel juga dijuluki buah terlarang yang sensual dan memiliki daya tarik tersendiri. Lebih dari itu, buah ini punya banyak manfaat bagi kesehatan kita. :ting:
Menurut Dr. Barry Sears dalam bukunya The Top 100 Zone Foods, apel adalah buah luar biasa yang sanggup mengontrol gula darah. Ia menegaskan bahwa Apel adalah sumber serat yang dapat larut dengan baik, terutama pectin yang membantu kadar insulin, memperlambat pengeluaran gula ke dalam aliran darah. Pectin juga mampui mengurangi kadar kolesterol dengan mengurangi pengeluaran insulin
Sementara hasil penelitian para ahli dari Cornell University menyatakan bahwa ternyata hanya apellah, buah yang memiliki quercetin terutama pada kulit apelnya. Quercetin sendiri adalah zat yang dibutuhkan untuk meningkatkan kadar antioksidan guna mencegah berbagai macam penyakit.
Berikut manfaat lain dari buah apel, buah yang katanya mirip dengan buah khuldi yang mampu menggoda hasrat selera makan Adam dan Hawa itu.
- Menurunkan kadar kolestrol.
Apel dikenal mengandung fitokimia, zat antioksidan yang efektif melawan kolestrol jahat, selain menurunkan kolesterol jahat, apel juga meningkatkan kolesterol baik (HDL). Kandungan pektin dan asam D – glucaric dalam apel berjasa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. - Mencegah kanker dan menyehatkan paru – paru.
Zat flavonid dalam apel terbukti dapat menurunkan resiko kanker paru – paru sampai 50 %. Penelitian dari Cornell University di AS juga menemukan bahwa zat fitokimia dalam kulit apel menghambat pertumbuhan kanker usus sebesar 43 %. - Mencegah penyakit jantung dan stroke.
Apel terbukti mencegah serangan stroke. Publikasi penelitian di Finlandia (1996) menunjukkan, orang berpola makan kaya flavonoid mengalami insiden penyakit jantung lebih rendah. - Menurunkan berat badan.
Sebagai sumber serat yang baik, apel baik untuk pencernaan dan membantu menurunkan berat badan. Apel merupakan camilan yang sangat baik untuk orang yang sedang menurunkan berat badan karena kadar seratnya tinggi, sehingga mencegah rasa lapar datang lebih cepat. - Menjaga kesehatan gigi.
Apel juga mengandung tanin, zat yang bermanfaat mencegah kerusakan gigi periodontal. Penyakit gusi ini disebabkan saling menempelnya bakteri pembentuk plak. - Membuat perempuan tetap cantik
Kandungan boron dalam apel terbukti membantu wanita mempertahankan kadar hormon estrogen saat menopause. Mempertahankan estrogen berarti mengurangi gangguan yang disebabkan oleh ketidak seimbangan hormon dikala menopause, misalnya semburan panas, nyeri, depresi, penyakit jantung, osteoporosis. - Melindungi tubuh dari virus flu.
Menurutnya, sari apel sangat baik untuk melawan serangan infeksi virus karena stamina dan kekebalan tubuh meningkat berkat konsumsi sari apel itu.