Kompos merupakan hasil fermentasi atau hasil dekomposisi bahan organik seperti tanaman,hewan atau limbah organik. Secara ilmiah kompos dapat diartikan sebagai partikel tanah yang bermuatan negatif sehingga dapat dikoagulasikan oleh kation dan partikel tanah untuk membentuk granula tanah. Manfaat pupuk organik adalah sebagai berikut :
a. Memperbaiki produktivitas tanah.
Kompos memiliki peranan sangat penting bagi tanah karena dapat mempertahankan dan meningkatkan kesuburan tanah melalui sifat kimia tanah,fisik dan biologinya. Penambahan kompos kedalam tanah dapat memperbaiki struktur,tektur dan lapisan tanah sehingga akan memperbaiki keadaan aerasi ,draenase,absorbsi panas,kemampuan daya serap tanah terhadap air serta berguna untuk mengendalikan erosi tanah.
b. Mengurangi pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan bisa disebabkan oleh sampah maupun dari limbah kotoran ternak yang tidak dikelola dengan baik, maka lokasi peternakan disarankan jauh dari pemukiman penduduk sehingga tidak bermasalah dengan penduduk sekitarnya.
Bahwa tanaman memerlukan pupuk organik walaupun kadar hara pupuk organik tidak sebesar pupuk buatan, tetapi mempunyai kelebihan dapat memperbaiki sifat fisik tanah. Pemupukan menggunakan kompos mengakibatkan tanah yang strukturnya ringan (berpasir atau remah) menjadi lebih baik,daya ikat air lebih tinggi. Kompos dapat meningkatkan kapasitas tukar kation (KTK) tanah dan dapat meningkatkan penyerapan unsur hara dari pupuk mineral tanaman ( Setiawan. S.B 2008).