Jakarta - Dijelaskan pada artikel bapak sebelumnya "Fast charger dengan voltase tinggi memperpendek umur baterai Anda. Sebab charger dengan voltase terlalu tinggi (>4,2V/cell) dapat merusak baterai dan berbahaya"
Apabila baterai ponsel di-charge dengan ampere yang lebih tinggi dari charger bawaan (misal smartphone dengan charger bawaan 1A di-charge dengan charger bawaan tablet 2A) -- termasuk dengan menggunakan charger oplosan (tidak original yang tidak sesuai kapasitasnya). Apakah kebiasaan tersebut juga dapat merusak baterai? atau hanya berpengaruh pada kecepatan proses chargenya saja?
[Alfons]
Baterai memang lebih cepat penuh dan kapasitas juga meningkat jika di-charge dengan voltase lebih tinggi, namun harga yang dibayar adalah life cycle baterai menjadi lebih pendek. Dan ada risiko meledak jika di-charge melebihi 4,2V/ce
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
JANGAN LUPA BERKOMENTAR DAN UNGKAPKAN PENDAPAT ANDA TENTANG ARTIKEL INI.
NO SARA
NO PORNOGRAFI
NO SPAM
NO LINK ON
NO LINK OFF
JANGAN LUPA UNTUK SELALU MEMBAGIKAN ARTIKEL INI KE JEJARING SOSIAL YANG ANDA SUKA YA :)