Pada mulanya kunci ka’bah dipegang oleh Nabi Ismail, kemudian diwariskan putranya yaitu Tsabit, lalu kepada anaknya, lalu sampai e Khaza’ah hingga Qusai bin Kilab, kakek keempat Nabi Muhammad. Pada tahun 8 H, disaat pembebasan kita Mekkah, Kunci ka’bah dipegang oleh Utsman binThalhah. Setelah Utsman binThalhah wafat, kunci diwariskan turun-temurun kepada keturunanya. Kunci sekarang ini berada di tangan Bani Syaibah. Disimpan di dalam tas terbuat dari sutera yang dihiasi dengan emas murni yang dibuat oleh pabrik kiswah. Di atasnya tertulis Q.S an-Nisa’: 58
Artikel Terkait:
islam
- Memasang Widget Random Ayat Al-Quran
- Daftar Panti Asuhan Dan Lembaga Sosial
- Introspeksi Diri, Akhlak yang Terlupa
- KISAH NABI SULAIMAN AS secara singkat
- Makalah Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam
- Manfaat Berkumur Setelah Minum Susu
- Fakta : Batas di Antara Dua Lautan (Bukti Kebenaran Al Quran dari sisi Ilmiah Modern)
- Ketika Futur Menyerbu Qalbuku
- Kesabaran dalam Penantian
- Cara ALLAH Menyayangi Hamba-Nya
- Ketika Memaafkan Terlalu Berat
- Karena ALLAH Bersama Kita
- HATI-HATI dengan SEJADAH ANDA
- Celana Di Atas Mata Kaki
- MENINGGALKAN PERKARA SYUBHAT
- Bagaimana Jilbab yang Benar dan Sesuai Syari'at
- Karena Semua Ada Hikmahnya
- Karena Kita Butuh Hidayah
- SHALAT DIATAS MASJID YANG ADA KUBURANNYA
- Definisi, Dalil, dan Penjelasan Mengenai Sunnah dan Bid'ah
- Manfaat Puasa Menurut Para Ahli Di Dunia
- Tips Bikin Puasa Kuat Seharian
- Doa Mohon Khasiat Kebaikan Dari Al-Qur’an
- Doa Mohon Karunia Dan Rahmat Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
JANGAN LUPA BERKOMENTAR DAN UNGKAPKAN PENDAPAT ANDA TENTANG ARTIKEL INI.
NO SARA
NO PORNOGRAFI
NO SPAM
NO LINK ON
NO LINK OFF
JANGAN LUPA UNTUK SELALU MEMBAGIKAN ARTIKEL INI KE JEJARING SOSIAL YANG ANDA SUKA YA :)